Wakil Bupati Bantaeng, H. Muh. Yasin buka acara Monitoring
dan Evaluasi Kemajuan Program TP Bantaeng Semester II yang digelar oleh
Tim BPPT, bertempat di Aula Gedung Pemberdayaan Dinas Perikanan, Marina,
Sabtu (19/12). Hadir dalam acara tersebut Direktur Pusat Audit
Teknologi BPPT, Bpk. Arwanto, Perwakilan Bappenas, Bpk. Arifin, seluruh
pimpinan SKPD dan para Camat lingkup pemerintah Kabupaten Bantaeng.
Arwanto mengungkapkan bahwa dalam upaya membangun potensi
daerah, maka pemerintah mencoba mencanangkan pembangunan 100 technopark
di seluruh Indonesia. "Pembangunan di Bantaeng harus berjalan selaras
dengan potensi kekuatan dan komoditas yang ada di daerah, pembangunan
Technopark benih di Kabupaten Bantaeng ada lima komoditas, yakni ikan
nila, talas, rumput laut, jagung dan padi. Jadi sangat penting untuk
dilakukan upaya peningkatan kapasitas SDM dalam hal pengembangan benih
serta guna memperkuat kelembagaan pengelolaan Technopark itu sendiri".
Terdapat beberapa manfaat yang bisa dirasakan lamgsung oleh
masyarakat melalui pembangunan Technopark ini, diantaranya yakni
terbangun sarana dan prasarana bibit. Seudah dihasilkan lima produk baru
hasil olahan ikan, ywng empat diantaranya telah tersertifikasi. Salah
satu capaiannya juga pada peningkatan benih nila yang sebelumnya
menghasilkan 87 ribu ekor, tahun ini meningkat menjadi 1,3 juta ekor.
Sementara itu, Wabup menghaturkan terimakasih kepada BPPT
yang selama ini telah bekerjasama dengan pemerintah daerah. "Technopark
menjanjikan pasar, di Bantaeng ini cukup berkembang. Saya sangat
berharap bahwa dalam tiga tahun ke depan ada yang bisa disentuh
khususnya dalam pengembangan daerah Bantaeng, harmonisasi antara Pemkqb
Bantaeng dengan BPPT juga harus senantiasa kita jaga".
Dalam kesemparan tersebut, dilakukan pula launching produk
kemasan olahan komoditas oleh Tim BPPT. Secara simbolis, diserahkan
produk kemasan dari Direktur Pusat Audit Teknologi kepada Wakil Bupati
Bantaeng, selanjutnya kepada kepala Dinas Perikanan & Kelautan.
Diharapkan dengan kemasan baru ini, dapat meningkatkan produksi
khususnya di bidang perikanan.
0 komentar
Tambahkan Komentar Anda