Disampaikan bahwa Bantaeng dipilih menjadi tuan rumah pelaksanaan karena dianggap sebagai daerah wisata yang wajib dikunjungi saat ini. Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan, Hj. Misbahu Abdullah, mengatakan bahwa Baitul Arqam merupakan kegiatan pengkaderan sebagai jawaban untuk menyiapkan kader-kader yang memiliki kemampuan berkualitas dan siap pakai guna membantu pemerintah dalam membangun daerah.
"Saya sangat berharap agar peserta dapat mengikuti Baitul Arqam sampai
tuntas, karena dilaksanakan di area yang sangat nyaman", ujarnya
dihadapan seluruh peserta yang berasal dari enam Kabupaten / Kota,
antara lain Bone, Sinjai, Selayar, Jeneponto, Bulukumba dan Bantaeng
selaku tuan rumah.
Sementara itu Bupati mengatakan bahwa pada intinya kegiatan ini dilaksanakan untuk menyambung silaturahim. "Pelaksanaan Baitul Arqam ini diharapkan dapat menghasilkan kontribusi, terutama dalam rangka menjadi mitra pemerintah", jelasnya.
Disebutkan pula bahwa di Bantaeng, kontribusi Muhammadiyah sangat besar, khususnya dalam akselerasi pembangunan di Bantaeng. Maka dari itu Bupati menghimbau agar peserta senantiasa bekerja dengan teamwork yang kuat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Bantaeng H. Sahabuddin, Ketua GOW Hj. Aisyah Yasin, Kadis Dukcapil Andi Amri Pakkanna, Kadis Pertanian Maula Akil, dan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Bantaeng, Hj. In'am Maula.
Sementara itu Bupati mengatakan bahwa pada intinya kegiatan ini dilaksanakan untuk menyambung silaturahim. "Pelaksanaan Baitul Arqam ini diharapkan dapat menghasilkan kontribusi, terutama dalam rangka menjadi mitra pemerintah", jelasnya.
Disebutkan pula bahwa di Bantaeng, kontribusi Muhammadiyah sangat besar, khususnya dalam akselerasi pembangunan di Bantaeng. Maka dari itu Bupati menghimbau agar peserta senantiasa bekerja dengan teamwork yang kuat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Bantaeng H. Sahabuddin, Ketua GOW Hj. Aisyah Yasin, Kadis Dukcapil Andi Amri Pakkanna, Kadis Pertanian Maula Akil, dan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Bantaeng, Hj. In'am Maula.
0 komentar
Tambahkan Komentar Anda