Dalam kesempatan ini, Bupati Bantaeng mengingatkan bahwa seorang pemimpin tidak akan bisa untuk memuaskan semua orang. Ini yang menjadi persoalan berat. "MUI adalah organisasi yang sangat penting, jadi hendaknya kursi pimpinan diberikan kepada orang yang ikhlas dan mau bertanggungjawab. Saya harap, yang terpilih nanti akan mempu menyumbangkan pemikiran atau ide yang cemerlang serta dapat membangun moral dan akhlak yang lebih baik lagi", jelas Nurdin.
Sementara itu, Ketua Panitia Musda MUI tahun 2015, H. Muh Natsir
mengatakan bahwa musyawarah ini dilaksanakan guna meningkatkan peran
ulama dalam perbaikan aqidah dan akhlak bangsa serta pemberdayaan
ekonomi ummat.
Hadir pada pembukaan Musda MUI ini yakni Sekretaris MUI Provinsi Sulawesi Selatan, H.M. Ghalih, Kepala Kantor Kementerian Agama Bantaeng, H. Anwar Abubakar, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Bantaeng, Syamsul Suli, serta para Camat lingkup pemerintahan Kabupaten Bantaeng.
Hadir pada pembukaan Musda MUI ini yakni Sekretaris MUI Provinsi Sulawesi Selatan, H.M. Ghalih, Kepala Kantor Kementerian Agama Bantaeng, H. Anwar Abubakar, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Bantaeng, Syamsul Suli, serta para Camat lingkup pemerintahan Kabupaten Bantaeng.
0 komentar
Tambahkan Komentar Anda