Bantaeng (26/08). Bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati
Bantaeng, Wakil Bupati H. Muhammad Yasin secara resmi membuka Rapat
Koordinasi SLRT - Program Mampu (Maju Perempuan Indonesia untuk
Penanggulangan Kemiskinan) dan Kompak (Kolaborasi Masyarakat dan
Pelayanan untuk Kesejahteraan) yang dihadiri oleh Seknas SLRT, tim
BAPPENAS, dan DFAT Australia.
Rakor diawali dengan laporan tim SLRT yang dibawakan oleh
Seknas SLRT, yang mengatakan bahwa pertemuan awal rakor ini menjadi
langkah yang positif, bahwa elemen yang mendapat dukungan dari DFAT
Australia ini memiliki peluang besar dalam mengurangi jumlah warga
miskin di Indonesia khususnya di Bantaeng.
Sementara itu, Moris Nuaimi selaku Kasubbid Kemiskinan dan
Perlindungan Sosial BAPPENAS mengatakan bahwa penanggulangan kemiskinan
harus simultan dengan bagaimana mengatasi ketimpangan sosial. Penduduk
golongan menengah ke bawah akan semakin memerlukan perlindungan
kemiskinan yang komprehensif. "Maka dari itu program ini bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan kelompok miskin dan rentan agar dapat
memenuhi kebutuhan dasar dan kebutuhan pokok", jelasnya.
Di sisi lain, Theodore Weohan selaku Proverty and Social
Development Advisor - DFAT Kedutaan Australia Jakarta menegaskan bahwa
terdapat banyak program sosial di Bantaeng yang mendapat dukungan besar
dari pemerintah Australia, seperti program MAHKOTA, program MAMPU yang
mana mitra utamanya adalah BAPPENAS. " Saya melihat ada koordinasi yang
sangat baik di Kabupaten Bantaeng ini, hal itu yang menjadi perspektif
pemerintah Australia mendukung pelaksanaan program-program sosial di
Bantaeng", jelasnya.
Mengawali sambutannya, Wabup menyampaikam harapan agar
seluruh unsur terkait khususnya Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
Transmigrasi dapat terus melakukan upaya serta evaluasi dalam hal
penanggulangan kemiskinan. "Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan
kegiatan penting ini. Dengan adanya rakor, besar harapan kita dapat
meraup manfaat sebanyak-banyaknya guna memberi sumbangan pemikiran yang
besar untuk bangsa ini", ujarnya.
Setelah pembukaan secara resmi, rapat koordinasi
dilanjutkan dengan pengantar program MAMPU oleh Astrid Wijaya &
Damayanti, Pengantar SLRT & Puskesos oleh Widya Setyanto, Pengantar
program Kompak oleh Ahmar Djalil serta Paparan & Tanya Jawab
Sekretariat SLRT Kab. Bantaeng, oleh Kepala Dinas Sosnakertrans, Syahrul
Bayan.
0 komentar
Tambahkan Komentar Anda