Bantaeng (01/09). Bertempat di Gedung Pemberdayaan
Perikanan Pantai Marina, dilaksanakan Rapat Kerja Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantaeng bersama seluruh pengurus
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bantaeng yang dibuka
langsung oleh Wakil Bupati Bantaeng H. Muhammad Yasin.
Rapat kerja tersebut dilaksanakan guna membahas dan
mendiskusikan hal terkait dengan Full Day School, suatu program sekolah
dimana proses pembelajaran dilaksanakan sehari penuh di sekolah.
Sehubungan dengan hal tersebut, Bantaeng memang ditunjuk
sebagai salah satu Kabupaten di Sulawesi Selatan sebagai pilot project
dan role model yang baru di dunia pendidikan.
Saat membuka acara secara resmi, Wabup mengatakan bahwa
Full Day School ini merupakan konsep positif karena siswa tidak hanya
akan mendapatkan pengetahuan umum saja, namun juga pembentukan karakter
siswa secara maksimal. "Dengan Full Day School ini, potensi anak dapat
lebih dikembangkan. Kita hanya perlu membuat konsep secara matang",
jelasnya.
Sementara itu Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus
mengungkapkan bahwa model pendidikan paling baik adalah model sekolah
full time. "Indonesia sebenarnya telah menerapkan sistem full day
school, seperti Madrasah. Maka dari itu saya optimis bahwa Full Day
School ini akan terlaksana dengan baik", ungkapnya.
Full Day School ini akan diterapkan pada siswa siswi yang
berada pada tingkat SD, SMP, SMA / SMK. Turut hadir pada rapat kerja
tersebut antara lain Kadis Dikpora H. Asri Sahrun,Wab Ketua PGRI
Bantaeng Safaruddin, dan seluruh pengurus PGRI Kab. Bantaeng.
0 komentar
Tambahkan Komentar Anda